KABAR DIGITAL, KERINCI – Bencana longsor yang terjadi hari ini di Desa Lubuk Nagodang kembali menutupi akses jalan nasional, menghambat mobilitas warga dan transportasi di wilayah tersebut. Menanggapi kejadian ini, Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Kerinci bersama Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) segera melakukan tindakan cepat untuk membersihkan material longsor dan memulihkan akses jalan, Selasa, (11/06/2024).
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kerinci, Maya Novefry, bersama tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan instansi terkait yang tergabung dalam Satgas Tanggap Darurat Bencana, langsung turun ke lokasi longsor setelah menerima laporan dari masyarakat. “Kami bergerak cepat sesuai perintah Bapak Pj. Bupati Asraf untuk memastikan penanganan yang cepat dan efektif. Alat berat dari Dinas PUPR dan BPJN telah kami turunkan untuk membersihkan material longsor yang menutupi jalan,” jelas Maya Novefry.
Selain di Desa Lubuk Nagodang, longsor juga terjadi di Alam Batu, Kelurahan Siulak Deras, Kecamatan Gunung Kerinci. Tim Satgas bersama Dinas PUPR Kabupaten Kerinci dan BPJN segera dikerahkan untuk menangani longsor di lokasi ini. “Upaya kami tidak hanya fokus pada pembersihan material longsor, tetapi juga memberikan bantuan kepada warga yang terjebak dan memastikan keselamatan mereka,” tambah Maya.
Dalam proses penanganan, tim gabungan bekerja tanpa henti untuk membuka kembali akses jalan nasional yang tertutup longsor. “Kami berkomitmen untuk menyelesaikan pembersihan secepat mungkin agar aktivitas masyarakat dapat kembali normal. Koordinasi dengan BPBD dan instansi terkait terus dilakukan untuk memantau situasi dan mengambil tindakan yang diperlukan,” kata Maya.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan longsor susulan dan segera melaporkan jika ada tanda-tanda pergerakan tanah. “Keselamatan warga adalah prioritas utama kami. Kami berharap masyarakat dapat bekerjasama dengan melaporkan kondisi terkini di lapangan,” ujar Maya.
Upaya penanganan bencana ini menunjukkan kesiapsiagaan dan respons cepat dari Pemerintah Kabupaten Kerinci dalam menghadapi situasi darurat. Kerjasama antara Dinas PUPR, BPJN, BPBD, dan instansi terkait diharapkan mampu meminimalisir dampak bencana serta memastikan akses jalan nasional dapat segera digunakan kembali. Dengan langkah-langkah yang diambil, diharapkan aktivitas ekonomi dan sosial warga setempat dapat kembali berjalan dengan lancar. (Harpai)
Berita Lainnya..
Kadis DPMPD Pandeglang Hadiri Peningkatan Kapasitas RT/RW Di Kecamatan Panimbang
Ini Dia, Wakil Ketua DPRD Kota Medan Yang Paling Tajir
Diduga Depresi, ABG 18 Tahun Ditemukan Gantung Diri