PANDEGLANG |kabardigital.com – Proyek pengerjaan sarana utilitas Sekolah Dasar Negeri Rancaseneng 2 di Kecamatan Cikeusik berupa Toilet lengkap dengan sanitasinya sedang berlangsung, Sabtu 04/05/2024.
Anggaran dari Dana Alokasi Umum ( DAU ) Spesifik Grant dengan Pagu anggaran sebesar 138.190.000 rupiah dengan nilai kontrak tertera di papan informasi sebesar 137.718.000 rupiah, melalui CV. KARYA MUDA PANDEGLANG.
Dilokasi pengerjaan nampak sekitar Lima tenaga kerja, tiga orang memakai APD ( Alat Pelindung Diri ) lengkap sementara yang dua tidak dilengkapi APD sama sekali, dan dalihnya karena tidak disediakan.
Proses pengerjaan hingga siang tadi Sabtu, 05/05/2024 pemasangan batu bata hingga setinggi separuh dari bangunan,
Namun diduga dalam proses pengerjaanya seperti asal jadi saja misalnya pada besi slot jarak antara ring yang terpasang hingga 50 CM lebih.
Sementara konsultan pengawas Sabtu 05/05/2024 saat hendak dikonfirmasi sangat disayangkan sedang tidak berada di lokasi pekerjaan.
Iping Saripin dari LSM GEMPITA menyayangkan pekerjaan tersebut karena sudah berani mengubah kelayakan sebuah bangunan.
” Jarak cincin pada besi sebagai dasar kekuatan pada dinding tembok seharusnya antara 15 sampai dengan 20 CM, kalau sampai ada yang lebih dari 20 CM bahkan hingga 50 CM itu tidak benar. Ujar Iping
Lebih lanjut Iping mengatakan proses pemakaian semen juga harus jelas yaitu mengunakan semen (PC) dengan ukuran 4 banding 1, tanggung jawab Konsultan Pengawas untuk mengawasi biar Program sesuai dengan RAB dia kan dibayar pake uang negara, tutup Iping (Js)