KABAR DIGITAL, SUMBAR — Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Pangkalan Kotobaru, Kabupaten Lima Puluh Kota, membuat jalan lintas Riau -Sumbar di Jorong Lubuk Jantan, Nagari Manggilang, amblas.
Akibatnya, arus lalu lintas dialihkan ke jalur lama yang lebih sempit. Kondisi ini menimbulkan antrean panjang kendaraan, termasuk bus dan truk bermuatan besar.
Tak hanya itu, warga sekitar juga memanfaatkan situasi tersebut dengan mengatur sistem buka tutup jalan secara manual, dan meminta sumbangan kepada pengendara yang melintas.
“Saya sudah hampir 40 menit terjebak macet. Dari arah berlawanan disampaikan sopir lain kalau ada buka tutup jalan. Sistemnya baru jalan 7 kendaraan, lalu ditutup lagi, jadinya makin menumpuk,” ujar Andre, salah seorang pengendara, Minggu (12/10/2025).
Andre juga menyoroti aksi warga yang meminta sumbangan kepada setiap kendaraan yang melintas.
“Mereka tak minta nominal, tapi membawa kotak meminta ke setiap kendaraan,” keluhnya.
Hingga kini belum ada keterangan dari pihak berwenang terkait penanganan jalan amblas tersebut maupun dugaan pungutan liar di lokasi. Sementara itu, arus kendaraan di jalur penghubung utama Riau – Sumbar masih padat merayap. (*)