KABAR DIGITAL, MEDAN — Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H, keluarga besar UPT SD Negeri 060947 mengadakan kegiatan religius di Masjid Al-Amanah, yang berlokasi di Jl. Kl. Yos Sudarso Gg. Mulio, tidak jauh dari lingkungan sekolah. Selasa (23/9/25).
Dengan mengusung tema “Pentingnya Meneladani Akhlak Rasulullah untuk Generasi Modern”, kegiatan ini berlangsung dengan khidmat dan penuh antusias. Seluruh siswa-siswi, dewan guru, staf sekolah, serta para wali murid hadir dan mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat.
Acara ini dikoordinir oleh Abi Muhammad Koko Khadapi, yang juga bersama Ibu Ade Irma Suryani telah melatih para siswa untuk menampilkan berbagai pertunjukan dalam rangka memeriahkan acara. Penampilan siswa meliputi pembacaan ayat suci Al-Qur’an, salawat, yang menggugah semangat cinta kepada Rasulullah SAW.
Puncak acara diisi dengan tausiyah oleh Al-Ustaz Muhammad Khotli yang menyampaikan pesan-pesan penting kepada para siswa dan hadirin. Dalam ceramahnya, beliau menekankan bahwa Rasulullah SAW adalah sosok teladan yang memiliki keistimewaan sejak lahir, yang tidak semua manusia mampu menirunya. Namun, akhlak mulia beliau tetap menjadi contoh sempurna bagi siapa pun yang ingin hidup dalam kemuliaan.
“Kita harus meneladani akhlak Rasulullah. Tidak semua bisa kita tiru karena keterbatasan kita sebagai manusia biasa, namun kita bisa menjadikan beliau sebagai kiblat akhlak. Karena dengan meneladani orang mulia, kita insyaAllah akan hidup di jalan yang mulia pula,” ujar Ustaz Khotli dalam ceramahnya.
Beliau juga menyampaikan tiga hal penting yang perlu diwaspadai oleh generasi muda saat ini, yaitu “3F: Fashion (Gaya), Fun (permainan), dan Food (makanan)”. Ketiga aspek ini kini banyak dimasuki oleh pengaruh negatif yang harus diantisipasi oleh orang tua dan guru agar tidak berdampak buruk bagi perkembangan karakter anak-anak.
Sementara itu, Kepala Sekolah UPT SDN 060947, Bapak Ismail Munthe, dalam sambutannya memberikan pesan kepada seluruh siswa:
“Jadilah anak yang jujur, disiplin, bertanggung jawab, dan suka bekerja keras. Jangan jadi anak yang malas, karena masa depan ditentukan oleh usaha kita sejak dini.”
Kegiatan peringatan Maulid ini tidak hanya menjadi momen untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW, tetapi juga sebagai sarana pendidikan karakter dan penguatan nilai-nilai keislaman di kalangan siswa.
Acara ditutup dengan doa bersama dan pembagian konsumsi kepada seluruh peserta. Semoga kegiatan seperti ini terus menjadi tradisi yang menginspirasi dan membentuk generasi yang berakhlak mulia. (faqih)
